Pengenalan budaya pada anak dapat dilakukan
sejak dini. Dinas Pendidikan Pemuda Dan Olahraga Gunungkidul DIY, hari ini
menyelenggarakan gebyar PAUD yang bertemakan “ Dengan Gebyar PAUD Kita Tanamkan
Karakter Berbasis Budaya”. Gebyar PAUD yang dilaksanakan di tingkat kecamatan
wonosari ini diikuti sekitar 10.000 peserta dan berlangsung cukup meriah. Selain
melihat imutnya anak-anak PAUD, SPS ataupun anak TK berpakaian adat nasional,
anak-anak juga unjuk kebolehan melalui kelompok drum band.
Rute Gebyar PAUD kali ini mengelilingi
kompleks Pemda kabupaten Gunungkidul. Sebetulnya jarak tempuh ini cukup lumayan
jauh bagi anak-anak. Tapi rasa capek dan lelah tampaknya tidak dihiraukan
anak-anak. Anak-anak terlihat antusias dan gembira berpawai didampingi orang
tua masing-masing.
Penanaman karakter memang sebaiknya dilakukan
sejak usia dini. Pendidikan anak usia dini, TK dan SD merupakan tempat yang
tepat untuk membentuk karakter anak.
Dengan pembentukan karakter yang kuat di tingkat pendidikan dasar, maka
di tingkat pendidikan menengah maupun lanjutan anak sudah memiliki pondasi
karakter yang baik. Oleh karena itu, bagi para orang tua ada baiknya mencari
referensi sekolah-sekolah yang baik yang dapat membentuk karakter anak.
Mengingat sekolah adalah rumah kedua bagi
anak, maka guru pun berlaku sebagai orang tua kedua bagi anak. Dengan demikian,
memilih sekolah (guru) yang berkarakter dapat menjadi pertimbangan bagi orang
tua untuk memilih sekolah bagi sang anak. Guru yang berkarakter, harapannya
tidak hanya bisa memberi contoh melalui kata-kata, tapi juga melalui perbuatan.
Sehingga apa yang disampaikan kepada anak memiliki ruh/kekuatan, bukan hanya
sekedar kata.
No comments:
Post a Comment